Dankodiklatau Tinjau Kesiapan Aircraft Display Indodefence Expo & Forum 2022 di Terminal Selatan Halim PK

Bisnismetro.id, JAKARTA – Dankodiklatau Marsdya TNI Mohamad Tonny Harjono mengecek kesiapan acara Indodefence Expo & Forum 2022 di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma, Kamis (3/11/2022).

Pada Indodefence Expo & Forum 2022 ini , TNI AU bertugas untuk menyiapkan kegiatan Aircraft Display berupa demo udara Jupiter Aerobatic Team (JAT), static display pesawat CN-295, EC-725 Caracal, C-212i.

Demo udara besok Jumat 4 November 2022 akan dimeriahkan oleh Jupiter Aerobatic Team dengan enam pesawat KT-1 Wongbee, demo udara tersebut akan terbang memaperkan 13 manuvernya di hadapan Menhan Prabowo dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fajar Prasetyo di terminal selatan Lanud Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur.

Dankodiklatau Marsdya TNI Mohamad Tonny Harjono menerangkan Manuver manuver yang dilaksanakan dalam Indo Defence 2022 Expo & Forum 2022 akan ada 2 pilihan tampilan tergantung cuaca besok, yang masing-masing menampilkan 13 manuver.

“Kalau cuaca bagus mereka akan tampil High Show ada 13 manuver yang akan mereka mainkan dalam waktu sekitar 15 menit, dan yang kedua bila cuaca berawan yang tidak memungkin mainkan vertikal manuver akan dimainkan Low show juga ada 13 manuver yang akan dimainkan.” Terang Marsdya TNI Mohamad Tonny Harjono kepada awak media di Lanud Halim Perdana Kusuma saat peninjauan kesiapan Jupiter Aerobatic Team (JAT).

Indo Defence 2022 Expo & Forum, akan berlangsung dari 2 s.d. 5 November 2022 , merupakan pameran terbesar di Asia Tenggara. Pameran digelar di tiga lokasi secara bersamaan, yaitu di JIexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Pangkalan TNI AL Pondok Dayung, dan Terminal Selatan Pangkalan TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Indo Defence 2022 Expo & Forum mengangkat tema “Peace, Prosperity, Strong Defence” diikuti sebanyak 905 industri pertahanan dalam dan luar negeri dari 59 negara. Indo Defence bertujuan mengakomodir para peserta untuk menampilkan produk berteknologi terbaru dan membangun dasar-dasar yang kuat bagi terjalinnya interaksi antara industri pertahanan dalam negeri dengan luar negeri.(***)