Yahukimo 23 Juni 2025, bisnismetro.id – Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi Brigadir Jenderal TNI Tagor Rio Pasaribu, S.E. melaksanakan kunjungan kerja intensif ke Kabupaten Yahukimo dan rencana kunjungan ke Kabupaten Pegunungan Bintang pada Selasa, 24 Juni 2025. Kunjungan ini penuh dengan agenda strategis yang menekankan sinergi TNI dengan pemerintah daerah dalam mendorong pembangunan dan keamanan di wilayah pedalaman Papua.
Agenda pertama Danrem di Yahukimo adalah meresmikan gedung aula Paraduta di baru Markas Komando Distrik Militer Kodim 1715/Yahukimo. Peresmian aula yang lebih modern dan representatif ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Danrem 172/PWY dan Bupati Yahukimo. Dalam sambutannya, Brigjen TNI Tagor Rio Pasaribu, S.E. menyatakan bahwa pembangunan aula Paraduta ini merupakan simbol perjuangan dan akan melahirkan gagasan untuk kemajuan Kabupaten Yahukimo.
“Aula ini bukan hanya bangunan fisik, tetapi juga simbol semangat kebersamaan dan tempat untuk menyusun langkah-langkah strategis dalam menjaga kedaulatan negara dan memajukan masyarakat di bumi Yahukimo,” tegas Danrem. Aula baru tersebut diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan koordinasi, pelatihan, dan pertemuan yang lebih baik bagi Kodim maupun instansi terkait di Kabupaten Yahukimo.
Agenda berikutnya yang menjadi sorotan utama adalah kehadiran Danrem 172/PWY dalam acara peresmian Pelabuhan Dekai. Pelabuhan Dekai yang terletak di ibukota Kabupaten Yahukimo ini memiliki peran vital sebagai pintu gerbang logistik dan transportasi air bagi wilayah Provinsi Papua Pegunungan. Peresmian pelabuhan yang lebih memadai ini merupakan langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan konektivitas, memperlancar distribusi barang, menekan harga kebutuhan pokok, dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Kehadiran Danrem dalam acara ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan TNI terhadap pembangunan infrastruktur strategis, tetapi juga menegaskan peran TNI dalam mengamankan aset-aset vital negara demi kelancaran pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. “Keberadaan Pelabuhan Dekai yang memadai adalah darah nadi bagi kemajuan Yahukimo. TNI siap mengawal dan mengamankan pembangunan serta operasional pelabuhan ini,” ujar Danrem.
Sementara itu, guna mempererat sinergi dengan pemerintah daerah, Danrem 172/PWY juga menyempatkan diri bersilaturahmi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Yahukimo. Pertemuan yang berlangsung hangat ini dihadiri oleh Bupati Yahukimo Didimus Yahuli, S.H.M.H., Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf Tommy Yudisty,S.Sos.,M.Han., Kapolres Yahukimo.
Dalam pertemuan ini, dibahas berbagai isu aktual terkait keamanan, ketertiban, percepatan pembangunan, dan peningkatan pelayanan publik di Kabupaten Yahukimo. Danrem menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi yang intensif antara TNI, Polri, dan Pemda dalam menciptakan situasi yang kondusif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. “Sinergi Forkopimda adalah kunci keberhasilan kita mengatasi segala tantangan di daerah ini,” tutur Danrem.
Menyudahi rangkaian kegiatan di Yahukimo, Danrem 172/PWY melanjutkan perjalanan dinasnya menuju Kabupaten Pegunungan Bintang. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi satuan jajaran TNI di wilayah perbatasan, mendengarkan aspirasi masyarakat dan pemerintah setempat, serta memastikan pelaksanaan tugas pengamanan perbatasan dan pembinaan teritorial berjalan optimal. Kunjungan ke daerah yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini ini juga diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat baru bagi prajurit yang bertugas di daerah terpencil.
Kunjungan kerja Danrem 172/PWY ke Yahukimo dan Pegunungan Bintang ini secara jelas menggambarkan peran aktif TNI tidak hanya dalam bidang pertahanan dan keamanan, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam memacu pembangunan infrastruktur, memperkuat koordinasi, dan mendorong kesejahteraan masyarakat di wilayah paling timur Indonesia, khususnya di pedalaman Papua Pegunungan. (*)