BisnisMetro,TANGERANG SELATAN – Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) terus memperluas strategi penanganan banjir. Tidak hanya berfokus pada pembangunan tandon besar dan long storage, tahun ini fokus beralih pada penguatan sistem drainase di titik-titik pemukiman padat melalui proyek Pembangunan Inlet Storage Perumahan Puri Bintaro Indah.
Berdasarkan data dari aplikasi LPSE Kota Tangerang Selatan, proyek ini awalnya dialokasikan dengan nilai Pagu sebesar Rp3 Miliar. Namun, setelah melalui proses lelang dan tahapan negosiasi, pengerjaan disepakati dengan harga terkontrak sebesar Rp2,7 Miliar.
Proyek vital ini dikerjakan oleh PT Bona Jati Mutiara, perusahaan jasa konstruksi asal Bekasi. Fokus utama pembangunan ini adalah penguatan sistem pembuangan air (inlet) menuju area penyimpanan air (storage) dengan menggunakan sistem drainase U-Ditch.
Adapun material yang digunakan adalah beton pracetak U-Ditch ukuran 50×40 cm bermerek Ericon, yang dikenal memiliki standar kualitas tinggi untuk daya tahan drainase perkotaan. Pembangunan ini diharapkan dapat mempercepat aliran air hujan masuk ke penampungan, sehingga meminimalisir genangan yang kerap terjadi di area Perumahan Puri Bintaro Indah saat intensitas hujan tinggi.
Kehadiran Inlet Storage ini menjadi pelengkap infrastruktur air yang sudah ada di wilayah Jombang dan sekitarnya. Penggunaan teknologi U-Ditch pracetak dipilih karena proses pemasangannya yang lebih cepat dan rapi dibandingkan metode pengecoran konvensional, sehingga diharapkan dapat segera dirasakan manfaatnya oleh warga sebelum puncak musim hujan tiba.
Masyarakat kini dapat memantau perkembangan proyek ini secara transparan melalui laman resmi LPSE Tangsel sebagai bentuk keterbukaan informasi publik terkait penggunaan APBD tahun anggaran berjalan.(SG)***












