Bisnis Metro,TANGERANG SELATAN- Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Tangerang Selatan. (Tangsel), Banten menyelenggarakan Penataran Juri Festival Pencak Silat bertajuk “Melestarikan Budaya Pencak Silat Indonesia Yang Diakui Sebagai Warisan Tak Benda”, berlokasi di Aula Kantor Kecamatan Pamulang, selama dua hari Sabtu-Minggu (3-4 Mei 2025).
Diikuti 16 Peserta, termasuk Ketua IPSI Tangsel Delima Bungsu Andy. Lalu menghadirkan narasimber dari PB IPSI dan IPSI Provinsi Banten.
Kegiatan ini merupakan sejarah baru IPSI Tangsel era kepengurusan ketua Delima Bungsu Andy.
“Iya, karena sebelum-sebelumnya IPSI Tangsel belum bisa mengadakan Penataran Juro Festival Pencak Silat,” ungkap Ketua IPSI Tangsel. Dengan demikian Kelembagaan Juri Festival 2025 adalah Angkatan Pertama.
Sebelim penutupan acara Penataran Juri Festival Pencak Silat, dia juga mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas peran serta kepedulian rekannya semua dari berbagai Perguruan Pencak Silat Kota Tangsel.
“Saya berharap kolaborasi IPSI Tangsel dengan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan terus berjalan,” ucapnya
Setelah agenda ini, Delima berharap penebalan materi dari para peserta Juri Festival yang baru saja bersertifikat.
“Dalami materinya karena Kejuaraan (Pencak Silat) CMORE Kota Tangerang Selatan sudah depan mata,” tuturnya.
Sementara, kehadiran Kepala Dinas Dikbud Tangsel dalam hal ini diwakillan pada Satiyan Kasie Peserta SD Dan Pembangunan Karakter SD menyatakan luar biasa pada IPSI Tangsel.
Dirinya berharap pasca penataran, para peserta harus lebih menumbuh kembangkan Festival Pencak Silat.
“Jangan menunggu Organisasi-Organisasi bikin festival,” tutur Satiyan.
Mulai hari ini, teman-teman harus terus menyosialisasikan ke perguruan-perguruan, agar kegiatan ini lebih besar manfaatnya, imbuhnya.(Red)***
