Bisnismetro.id, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Inspektur Upacara dalam perayaan Hari Ulang Tahun ke-78 TNI, didampingi Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan para Kepala Staf Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Upacara digelar di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Kamis (5/10/23).
Dari pantauan Bisnismetro.id di lokasi, Presiden Jokowi tiba di lokasi upacara didampingi oleh istrinya Iriana Joko Widodo pada pukul 07.58 WIB. Di belakang Presiden, kemudian Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang juga didampingi istri Wury Ma’ruf Amin memasuki tempat upacara.
Jokowi selanjutnya naik ke mimbar upacara sekitar pukul 08.04 WIB. Dia didampingi Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan para kepala staf angkatan tiga matra.
Kemudian, Jokowi naik ke tank Korps Marinir untuk memeriksa pasukan upacara. Prosesi upacara dilanjutkan dengan mengheningkan cipta.
Bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Mayjen TNI Choirul Anam yang sehari-harinya menjabat Pangdiv-3/Kostrad.
Selanjutnya, upacara dimulai dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya.
Peringatan HUT TNI pada tahun ini mengangkat tema “TNI Patriot NKRI Pengawal Demokrasi untuk Indonesia Maju”.
Makna yang terkandung dalam tema HUT TNI kali ini, bahwa TNI sebagai komponen utama pertahanan negara yang terdiri tiga matra darat, laut dan udara akan selalu solid, kokoh dan loyal kepada Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan akan terus mengawal demokrasi bersinergi dengan seluruh komponen bangsa Indonesia. Tujuannya adalah untuk Indonesia yang maju, mandiri dan sejahtera.
Sementara pengucap Sapta Marga dari tiga Matra TNI yaitu Kolonel Inf Sigid Hengki Purwanto (Danbrigif Mek 16/WY), didampingi Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan (Danlanal Palembang), Kolonel Pas Dili Setiawan (Asren Kopasgat).
Dalam upacara ini, Jokowi dijadwalkan akan memberikan tanda kehormatan yang diberikan kepada perwakilan penerima tanda kehormatan yakni Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko, (Pangdam XIII/Merdeka), Mayjen TNI (Mar) Markos, (Assisten Potensi Maritim Kasal) dan Marsda TNI Andi Kustoro, (Panglima Komando II).
Rangkaian upacara sendiri akan diisi oleh Parade dan Defile HUT ke-78 TNI Tahun 2023 mengerahkan 4.630 personel pasukan dan 130 Alusista.
Dalam upacara ini, kekuatan Pasukan Upacara Parade terdiri dari Kelompok Panji-panji, 1 Brigade Gabungan (1 Yon POM, 1 Yon Wan TNI dan 1 Yon Taruna Akademi TNI), 1 Brigade TNI AD, 1 Brigade TNI AL, 1 Brigade TNI AU, 1 Yon Gabungan Komcad dan Komduk dan Satsik.
Sedangkan kekuatan untuk Defile Pasukan dan Alutsista terdiri dari 1 Yon Drumband gabungan Taruna Akademi TNI, Kelompok Panji-Panji, 1 Brigade Gabungan (1 Yon POM, 1 Yon Wan TNI dan 1 Yon Taruna Akademi TNI), 1 Brigade TNI, 1 Brigade TNI AD, 1 Brigade TNI AL, 1 Brigade TNI AU, 1 Yon Gabungan Komcad dan Komduk, 1 Kompi Pasukan Teatical dan pok Pers Veteran (naik kendaraan).
Demo udara melibatkan 91 pesawat dari matra darat, laut dan udara akan ikut meramaikan udara diatas Jakarta pada saat 5 Oktober 2023. Demonstrasi diantaranya fly pass pesawat tempur, helly dan free fall sebanyak 78 personel. Juga tari helly diiringi lagu gemu famire dan diikuti Wan TNI dan ibu-ibu sebanyak 300 personel,dan display drumband Taruna Akademi TNI sejumlah 250 personel dan di tutup dengan demonstrasi Kolone Senapan Kolosal sebanyak 678 personel.
Setelah upacara, para prajurit melakukan Pembagian 55.000 sembako di seluruh Indonesia, dan 5.000 di antaranya akan di bagikan di sekitar Monas.(***)