Bisnismetro.id, SURABAYA – Dalam upaya mewujudkan World Class Navy, Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) melaksanakan kegiatan International Cooperation and Cultural Studies (ICCS) 2025 kunjungan ke Institut Français Indonésie (IFI), bertempat di Kompleks AJBS, Ngagel, Surabaya. Rabu (23/4),
Kunjungan Taruna AAL yang dipimpin Kepala Departemen Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Kadepiptek) Kolonel Marinir Kakung Priyambodo, S.T., M.Han yang diwakili Kamalab Letkol Laut (KH) Mangutu Wandiru, S.Pd., M.Sc., disambut hangan oleh Direktur Institut Français Indonésie Sandra Vivier dan stafnya.
Dalam sambutan Kadepiptek yang dibacakan Kamalab menyampaikan bahwa, kunjungan ini dalam rangka meningkatkan kemampuan berkomunikasi Bahasa Perancis untuk pengembangan kompetensi bahasa asing yang sangat penting bagi Taruna AAL dalam menghadapi tantangan global dan memperluas jaringan diplomasi maritim. “Institut Français Indonésie (IFI) merupakan salah satu barometer pengembangan Bahasa Perancis di Jawa Timur, itulah sebabnya para Taruna AAL bersilaturahmi dan mengenal lebih dekat dengan IFI, dengan harapan dapat bekerja sama dan memberikan dampak positif dalam meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Taruna khususnya dalam bidang Militer dan Bahasanya”, tegasnya.
Pada kesempatan ini IFI menghadirkan Native Speaker dari Perancis yakni Eva tentang La Marine : ses missions dan Achraf tentang La Francophonie dan Pengajar Bahasa Perancis yakni Bapak Tarsono mempelajari percakapan menggunakan bahasa Perancis. Dikesempatan yang sama Taruna mendapatkan ilmu tentang kerjasama Indonesia dan Perancis diantaranya Agriculture, Vulcanologie, Environnement Marin, Ingenierie et Energie, Sante dan Sciences Humaines et Sociales.
Selain itu Direktur IFI Sandra Vivier menayangkan filler yang berupa penggunaan bahasa Perancis di seluruh dunia dimana, Bahasa Perancis merupakan bahasa resmi di 32 negara dan salah satu bahasa internasional yang banyak digunakan di dunia. Bahasa Perancis juga menjadi bahasa ke-5 yang paling banyak digunakan di United Nations, sehingga penguasaan bahasa ini membuka peluang besar bagi karier dan studi internasional para Taruna AAL. “French not only speak about French, but French is about all language in many countries such as in Africa, Canada and Europe”, ungkapnya
Diakhir kegiatan Kadepiptek melaksanakan evaluasi kepada Taruna mengenai kegiatan ICCS kunjungan Taruna ke IFI Surabaya tentang yang didapatkan taruna selama kegiatan yakni pengetahuan tentang budaya, pendidikan dan bahasa Perancis, pengalaman berdialog langsung dengan institusi asing dalam memperkuat kemampuan komunikasi dan kepercayaan diri Taruna, manfaat kegiatan ini bagi Taruna yakni meningkatkan motivasi dalam penguasaan bahasa asing sebagai modal menjadi seorang Perwira, memperkaya wawasan diplomasi pertahanan dan kerja sama internasional serta potensi pengembangan kegiatan kunjungan ke IFI Surabaya di AAL yakni Integrasi bahasa Perancis dalam kurikulum tambahan sebagai kompetensi pendukung, inisiasi kerjasama pendidikan internasional melalui seminar maupun pertukaran akademik dan pembentukan program diplomasi pertahanan berbasis Taruna untuk mempersiapkan kader pemimpin masa depan yang berpikir global dan bertindak lokal.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, para Dosen dan pendukung yakni Lettu Laut (KH/W) Niken Putri Kusuma, S.Ip., Pembina IV/a Dandi Wijaya, S.S., Penda Tk III/b Evi Martiningsih, S.S., M.Pd., dan Peltu Elk Nurhadi Mulyono, S.S.(Red)***