Bisnis Metro,TANGERANG SELATAN- Simpang-siur meninggalnya Panji (19), jejaka yang telah lama ditinggal ibunya sejak lahir tersebut kini mengalami nasib tragis dan harus dikebumikan dengan pusaranya berkalungkan kembang mayang berdekatan nisan kakeknya di pemakaman umum Jalan Sukma, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (22/10/2024)
Almarhum yang masih berstatus Mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) jurusan Tehnik Industri, kini masih menjadi misteri bagi lingkungan sekitar ataupun keluarganya.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun oleh wartawan, Panji meregang nyawa di tempat kejadian saat berboncengan motor akibat kecelakaan jalan Siliwangi, Pamulang.
“Itu ponakannya RT Dedi. Katanya sih kejadiannya di Pamulang. menujuh kuliah di Pamulang. Infonya belum pasti, ada yang ngomong bonceng bertiga. Keluarganya juga belum tau,” tutur Dodoy, tokoh masyarakat Sukabakti III, Kelurahan Serua Indah, wilayah almarhum tinggal.
Ia pun menjelaskan melalui sambungan WhatsAppnya, almarhum langsung dikebumikan oleh keluarga tanpa penjelasan penyebab kejadian.
Sementara itu, kerabat almarhum Panji saat dimintai keterangannya belum bisa menjelaskan penyebab kejadian tersebut. Menurutnya, ia hanya mengantarnya saat berada di Rumah Sakit sekitar Pamulang.
“Saya cuma sampai rumah sakit. Saya belum tau bang. Infonya kecelakaan lalulintas. Saya taunya temen-temen kampusnya pada dateng ke rumah almarhum sebelum Dzuhur. Mereka bilang gitu sih. Pada prinsipnya keluarga sudah lillahi ta’alah,” jelas Dedi, ketua RT sekaligus paman Panji.
Diketahui, ibunda Panji meninggal sewaktu melahirkannya. Selama ini, ia dibesarkan oleh pamannya dan dikuliahkan di Unpam. Sementara, karena aktifitas pekerjaan, ayahnya Panji menetap di Sukabumi Jawa Barat.
Untuk menghindari kabar simpang siur tersebut, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Bakti Surung, Kepala Unit Laka Lantas Polsek Pamulang saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsAppnya membenarkan, Panji tewas terlindas mobil dari sebelah kanan saat berboncengan tiga (3).
“Benar. Bonceng tiga (3), ia paling belakang terjatuh. Saat akan mendahului diantara dua (2) mobil. Kaki kiri kena mobil kiri. Terjatuh terlindas mobil yang di kanan,” tulisnya.
Ia membeberkan, saat ini peristiwa yang menimpa Panji, dalam penanganan oleh pihak Polres Tangsel.
“Ditangani Laka Polres. Ke Laka Polres aja,” kata Bakti Surung.
Hingga berita ini ditayangkan pihak lingkungan sekitar masih menunggu penyebab meninggalnya almarhum Panji, jejaka yang dikenal aktif dalam lingkungan. Prosesi pemakaman jenazah dilakukan sesudah Maghrib.
