Peringati Batik Nasional Kodim 0906/Kkr Gelar Workshop Membatik dan HUT TNI ke – 78

TNI Polri296 Dilihat

Kutai Kartanegara. bisnismetro.id Peringati Hari Batik Nasional dan HUT TNI ke 78 Persit KCK Cab XVIII DIM 0906 Koorcab Rem 091 PD V/Mulawarman gelar persentase dan lomba pembuatan batik yang di lakukan oleh anggota persit kodim 0906/Kkr bertempat di gedung Darmwangsa jalan KH Ahmad Muksin Kelurahan Timbau Kecamatan Tenggarong pada (Senin sore 2/10/23)

Dalam acara persentase membatik tersebut turut di hadiri oleh Dandim 0906/Kkr Letkol Inf Jeffry Satria sebagai pembina Persit KCK , Ketua Persit KCK kodim 0906 Kukar Ny. Jeffry Wulandari, Disprindak dan UMKM KukarTopik Zulfianur dan bersama teman tuli Tenggarong .

Pada kesempatan tersebut ketua Persit KCK cabang XVIII Ny. Wulan Jeffry Satria menyampaikan kepada media bahwa dalam waktu cukup singkat kita bisa menghasilkan 6 motif saya tidak menyangka ibu-ibu Persit ternyata bisa juga membatik, disini kami juga menggandeng organisasi sahabat tuli Tenggarong sebagai tenaga pelatih yang sudah mahir dalam hal batik tulis sehingga kami bisa belajar banyak dalam 3 hari yang cukup singkat dengan hasil yang luar biasa tuturnya.

Harapannya dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) semoga Persit Kutai Kartanegara kodim 0906/Kkr bisa turut berperan serta mengenalkan budaya lokal dan berperan serta dalam memajukan UMKM yang ada di kabupaten kukar.

Hasil karya membatik yang di buat oleh ibu ibu Persit dengan motif yang unik ternyata bisa di patenkan itu menjadi hal yang luar biasa dan menjadi kebanggaan buat kami dari kodim 0906/Kkr, semoga batik ini bisa menjadi khas dan kebanggaan kita semua sehingga bisa memajukan batik terutama batik khas Kutai Kartanegara dan terus berkreasi serta berkarya tutupnya.

Disprindak Kukar H. Thaufiq pada hari ini inisiatif dari kodim sangat baik sekali dengan memanfaatkan momen hari Batik Nasional dan melatih ibu ibu Persit bekerja sama dengan sahabat sahabat disabilitas yang menghasilkan 6 motif yang luar biasa, kegiatan belajar dalam 3 hari saja bisa menghasilkan karya yang sangat luar biasa apa lagi kalau terus dilatih jadi kami dari pemerintah sangat mengapresiasi dan meminta untuk terus berlatih sehingga bisa menghasilkan ide ide yang kreatif karena batik itu adalah tuangan dari ide kreatif yang di tuliskan untuk menjadi pakaian ucapnya.

Kegiatan membantik bagi kami sangat sulit di karenakan kita harus memiliki tema atau pola apa yang harus di buat, ternyata pembuatan batik sangat rumit dan penuh tantangan ini pertama kali bagi kami Persit kukar belajar bersama dengan teman tuli Tenggarong ucap Ny. Lexsy salah satu peserta membatik.