Gapura dari Dinas Tangsel ini di Depan Pos Gerbang yang sudah ada, Warga: Kajiannya salah, Mubadzir, Buang-Buang Anggaran

Megapolitan173 Dilihat

Bisnis Metro,TANGERANG SELATAN- Bangunan Gapura di depan pos pintu gerbang perumahan wilayah RW24 Kelurahan Serua Kecamatan Ciputat dari tahun 2019 sampai sekarang 2024 tidak dipakai, malah mengganggu warga masuk kompleks perumahan.

Hal tersebut diungkap salah satu warga, yang namanya wanti-wanti pakai inisial BR, pada Sabtu (20/1/2024).

Dalam keterangannya bahwa Kompleks Grand Exclusive Serpong Residence (GSR) sejak belasan tahun lamanya belum ada serah terima Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) ke Pemkot Tangerang Selatan. “Posisinya belum serah terima psu,” kritik BR.

Bangunan gapura pun dianggap ratusan KK penghuni Kompleks GSR menjadi sia-sia.
“Mubazir khan, dibikin tapi ngak dipakai, tidak ada kajiannya. Seharusnya pemkot bikin ada aturannya,” ucap dia.

Bagi warga, dengan adanya gapura yabg mubadzir itu, jadi merusak pemandangan didepan kompleks

Semestinya bikin (gapuranya) di depan pos gerbang yang sudah ada. Inikan didepan banget, orang jadi ribet belok masuk kompleks.

Informasi lain dari keterangan wargs bahwa sudah beberapa kali bolak balik ke developer maupun ke Pemkot sudah dilakukan dalam upaya Serah Terima PSU, namun belum ada hasil.

“Surat menyurat ke Pengembang langsung, maupun ke Pemkot melalui Pengurus RW yang bekerja di dinas terkait sudah kita lakuin, tapi ngga hasil sampai sekarang,” ucapnya.

Padahal kami berharap ada balai warga RW, terus taman bermain anak, tapi belum ada serah terima PSU, ya ngga bisa kan, imbuhnya.

Berlanjut penyampaian tentang estimasi rupiah anggaran gapura dilokasi ini taksiran dirinya, tak lebih dari 100 jutaan. “Kualitas bahan bangunannya jelek, semen temboknya terlalu tipis, dan dari selesai dibangun, ngga ada keliatan di cek dinas untuk perawatannnya.

Berdasar data LPSE Kota Tangsel, judul pekerjaan pembangunan gapura lingkungan di wilayah Kelurahan Serua RW 24 Perumahan Grand Serpong Exlusive Residence, pengadaan langsung APBDP 2019 melalui Satker Dinas Perkimta dengan nilai Pagu Paket Rp199.000.000,- dan nilai HPS Paket Rp113.192.012,- Pemenang non tender ini adalah CV Tunas Bangun Persada beralamat di Griya Brandweer Parung Bogor. (sg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *